23 September, 2017

Amanat Pembina Upacara : Hari Ibu

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Yang Saya Hormati Ibu Kepala Sekolah beserta staf
Yang Saya Hormati Bapak / Ibu Guru
Dan Yang Saya Sayangi Siswa/Siswi yang berbahagia.

Pada kesempatan yang berbahagia ini, saya akan menyampaikan amanat pembina upacara yang berjudul: Hari Ibu
Seorang ibu mengandung anaknya selama sembilan bulan sepuluh hari. Lalu menumpahkan darahnya untuk melahirkan anak-anaknya. Banyak ibu yang mengorbankan nyawa demi melahirkan anaknya. Baik ketika melahirkan maupun setelah melahirkan beberapa hari.

Ibu mengasuh dan menyusui bayinya selama lebih kurang dua tahun. Setiap malam ia terbangun untuk mengasuh dan menyusui bayinya. Apalagi ketika bayinya terserang demam. Alangkah besarnya perjuangan seorang ibu untuk anak-anaknya.

Ketika telah dewasa, tak jarang seorang anak masih menyusahkan ibunya. Demikianlah kasih sayang ibu sepanjang masa hidupnya. Oleh karena itu sudah seharusnya seoarang anak membalas jasa-jasa ibunya. Selalu berbuat baik dan mendo’akannya.

Untuk mengenang jasa ibu, di negara Republik Indonesia hari ibu diperingati setiap tanggal 22 Desember. Berdasarkan Surat Keputusan Presiden Republik Indonesia No. 316 tahun 1959 yang menetapkan bahwa tanggal 22 Desember sebagai hari ibu sekaligus hari besar nasional bukan hari libur.

Surat keputusan tersebut dilatarbelakangi oleh kongres perempuan Indonesia tanggal 22 Desember 1928 di Yogyakarta yang mendeklarasikan tekad dan perjuangan kaum ibu untuk mewujudkan kemerdekaan Republik Indonesia.

Demikianlah amanat pembina upacara pada hari ini
Terimakasih atas perhatiannya
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.





  1. Pidato Upacara Bendera: Hari Guru
  2. Amanat Pembina Upacara: Hari Pramuka
  3. Pidato Upacara Bendera: Cinta Tanah Air
  4. Selanjutnya...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar